Pemerintah menegaskan akan terus mendorong penyaluran bantuan uang sosial kepada masyarakat penerima manfaat di seluruh Indonesia. Mulai dari sembako, Bantuan Subsidi Upah (BSU), Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP), Bantuan PIP Kementrian Agama, dan Bantuan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Namun sekarang ada beberapa Bantuan Sosial yang tidak dicairkan lagi atau dicoret dari daftar bantuan sosial tahun 2023.
Masyarakat bisa mengikuti cara cek dana bansos lewat HP untuk mengetahui apakah anda penerima bansos sudah terdaftar atau tidak. Cara cek daftar penerima bansos kemensos 2023 bisa dilakukan secara online melalui handphone.
Namun sebelum melakukan pengecekan, pastikan Anda memenuhi persyaratan penerima bansos kemensos 2023, karena hanya yang memenuhi persyaratan yang bisa mendapatkan semua bantuan. Jika Anda memenuhi persyaratan penerima bantuan uang, Anda dapat mengajukan permohonan dengan mendaftar melalui aplikasi cek bansos resmi dari kemensos. Anda dapat mengajukan permohonan baru sebagai penerima uang bantuan sosial, seperti program PKH 2023 jika memenuhi persyaratan namun belum terdaftar sebagai penerima. Pendaftaran sangat mudah, yaitu melalui Aplikasi Cek Bansos.
Dana Uang Bantuan Sosial 2023 Cair Lagi
- BLT (Bantuan Langsung Tunai) Dana Desa cair lagi Rp. 300.000 untuk per keluarga
- PKH (Keluarga Harapan) cair lagi Rp. 900.000 (sembilanratus ribu rupiah) bahkan sampai Rp. 3.000.000 (tigajuta rupiah)
- Kartu Prakerja dengan anggaran Rp. 3.550.000 (tigajuta limaratus limapuluh ribu rupiah) dengan perincian, Rp. 1.000.000 untuk pelatihan online, Rp. 600.000 untuk perbulan selama 4 kali pencairan dan Rp. 150.000 untuk 3x survei
- BNPT (Bantuan Pangan Non Tunai) dengan total Rp. 200.000 untuk keluarga penerima manfaat (KPM).
Pendaftaran sebagai penerima bansos dapat dilakukan di aplikasi Penilaian Bantuan Sosial yang dibuat oleh Departemen Sosial (Kemensos). Berikut alur cara mendaftar sebagai penerima bansos di aplikasi Cek Bansos:
1. Unduh aplikasi Cek Bansos
Unduh “Aplikasi Cek Bansos” di Play Store. Gunakan kata kunci “Aplikasi Cek Bansos” dan pastikan pembuatnya adalah Kementerian Sosial, karena banyak aplikasi serupa.
2. Lakukan registrasi
Silakan melakukan registrasi terlebih dahulu, karena menu hanya dapat diakses dengan user ID yang telah diverifikasi dan diaktivasi oleh admin Kementerian Sosial.
Siapkan nomor KK, NIK dan KTP saat melakukan registrasi. Aplikasi akan meminta foto KTP anda dan foto selfie dengan KTP anda.
Setelah registrasi, isikan kode OTP yang dikirimkan ke email anda. Anda kemudian akan diminta untuk menunggu petugas melakukan verifikasi data.
Setelah verifikasi, anda dapat mengakses menu di aplikasi Cek Bansos. Jika anda sudah terdaftar, silakan lakukan langkah-langkah berikut ini.
3. Pilih menu Daftar Usulan
Pilih menu “Daftar Usulan” dan tambahkan usulan. Menu tersebut akan berisi daftar saran yang ditambahkan oleh pemilik akun. Isi datanya.
Kemudian klik “Pilih jenis bansos” dan lampirkan foto (selfie dengan KTP dan foto rumah).
Pemilik akun dapat langsung mendaftarkan diri sendiri, keluarganya, orang lain atau orang miskin lainnya pada tombol “tambah usulan”.
Jika anda mengusulkan keluarga anda sendiri, anda harus berada dalam satu KK yang sama.
Perlu diperhatikan bahwa semua data pada kolom atau kolom yang ditampilkan harus berdasarkan data kependudukan, karena akan langsung dicocokkan dengan data Dukcapil seperti halnya menu registrasi.
Menu “pilih jenis bansos” hanya akan muncul jika NIK yang dimasukkan ada di dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Data yang berhasil diusulkan akan memuat nama, NIK dan status kesesuaian Dukcapil, kesesuaian wilayah dan pengusul Kartu Keluarga (KK).